Langkah Mudah supaya Punya Rumah Saat Usia 25 Tahun

 Langkah Mudah supaya Punya Rumah Saat Usia 25 Tahun

Rumah udah menjadi tidak benar satu kebutuhan dasar manusia. Rumah tidak hanya menjadi tempat tinggal, namun termasuk menjadi aset investasi bagi beberapa orang. Rumah termasuk dianggap sebagai aset investasi gara-gara harganya yang selalu naik.

Namun demikian, generasi milenial masih kesusahan didalam membeli hunian pertama, baik itu apartemen maupun rumah tapak. Milenial dianggap masih belum melihat pentingnya berinvestasi lebih-lebih di sektor properti.

Biaya hidup yang besar tidak sesuai bersama pendapatan yang didapatkan sebabkan milenial jadi membeli rumah adalah perihal yang sulit. Terlebih kenaikan harga rumah lebih cepat dibandingkan bersama peningkatan gaji.

Memiliki properti menurut umumnya milenial bukan merupakan kebutuhan utama. Mereka lebih utamakan pada pemenuhan type hidup layaknya pakaian, makanan dan minuman, traveling, dan hobi. Rumah berada di alur terakhir dan bukan suatu perihal perlu atau mendesak untuk diwujudkan.

BACA JUGA: mediaproperti.net

4 Tips Sukses Menjadi Orang Kaya ala Warren Buffett

Kumpulkan Uang Tip untuk Beli Kado Diri Sendiri, Aksi Driver Ojol Ini Bikin Haru

Walaupun hidup memang hanya sekali, persiapan wajib diawali sedini mungkin, supaya dapat hidup nyaman di era mendatang. Jangan hingga di umur 40 tahun, udah berkeluarga namun masih tinggal bersama orangtua.

Generasi muda sekarang dan mungkin beberapa berasal dari kalian pesimis punyai rumah sendiri gara-gara tingginya harga rumah, mahalnya bunga KPR, dan sulitnya melacak pekerjaan bersama pendapatan yang layak. Bagi milenial, harga beli rumah memang menjadi kendala, tidak jika duwit wajah (down payment, DP).

Namu, punyai rumah di umur muda bukanlah perihal yang mustahil. Langkah-langkah berikut dapat diterapkan supaya dapat punyai rumah di umur 25 tahun. Seperti dikutip berasal dari laman OJK:

1. Tentukan Budget Rumah yang Ingin Dibeli Mebel

Hal pertama yang benar-benar perlu yaitu pilih harga rumah yang  diinginkan. Tentukan target yang masuk akal dan cocok bersama pendapatan saat ini dan mungkin peningkatan pendapatan beberapa tahun ke depan. Anda dapat survei wilayah yang kira-kira masuk ke budget tersebut.

BACA JUGA:

3 Kebiasaan Ini Sering Dilakukan Para Miliarder, Bisa Ditiru

Intip, Tips Mengatur Arus Kas Bisnis yang Baik

Agar meringankan, cobalah cari wilayah yang tawarkan harga rumah terjangkau. Misalnya di tempat pinggiran Jakarta layaknya Depok, Tanggerang, atau Bekasi.

Daerah Depok yang dekat bersama Stasiun Kereta Citayam masih tawarkan harga rumah di kira-kira angka Rp350 juta-an. Jika target Anda adalah lima tahun lagi, tentu terkandung kenaikan harga di tahun mendatang. Kenaikan harga rumah umumnya berkisar di 7 % per tahun.

Untuk dapat membeli rumah tersebut. Dana yang wajib Anda punyai lima tahun ke depan adalah Rp490 juta.

2. Menabung Uang Muka bersama Disiplin dan Cerdas

Kesulitan utama milenial didalam membeli rumah adalah tidak punyai dana untuk membayar duwit wajah yang merupakan prasyarat KPR. Karena itu, sudi tidak mau, duwit wajah wajib dihimpun jika menginginkan punyai rumah. Lalu, bagaimana cara menyatukan DP?

BACA JUGA:

Tips Keuangan untuk Freelancer, Tetap Tenang Meski Penghasilan Nggak Tentu Tiap Bulan

Menengok Pentingnya Hak Kekayaan Intelektual untuk Keberlanjutan Bisnis

Langkah paling awal adalah menabung berasal dari penghasilan. Namun, tidak sedikit yang tidak dapat mengelola keuangannya bersama baik, supaya sulit menyatukan duwit muka.

Cara paling efisien adalah bersama menetapkan jumlah tabungan yang dapat disimpan tiap tiap bulannya, sekurang-kurangnya sebesar 30 % berasal dari pendapatan bulanan. 

Pisahkan duwit berikut pada rekening tertentu dan selalu utamakan menabung tiap tiap kali gaji baru diterima. Jangan menunda menabung hingga akhir bulan, namun saat gaji diterima, langsung disisihkan untuk duwit muka.

3. Mencari Penghasilan Tambahan

Mencari pekerjaan sampingan adalah tidak benar satu solusi yang dapat ditunaikan jika pekerjaan utama mengimbuhkan pendapatan yang pas-pasan. Sulit bagi Anda untuk menyatukan duwit wajah rumah jika hanya mengandalkan gaji utama yang jumlahnya habis untuk mencukupi kebutuhan pokok.

BACA JUGA:

AS Resesi, ini yang Bisa Dilakukan Masyarakat Antisipasi Ekonomi RI Ikut Bergejolak?

Apa itu Deposito? Kenali Pengertian, Jenis, dan Cara Daftarnya

Cari sebuah pekerjaan sampingan yang dapat Anda lakukan tanpa mengganggu pekerjaan utama. Anda dapat mengerjakan pekerjaan sampingan ini sesudah pulang kerja atau di akhir pekan. Contoh pilihan pekerjaan yang dapat Anda lakukan adalah menjadi freelancer.

Perkembangan teknologi udah memungkinkan Anda untuk dapat mengakses pekerjaan secara online, yang dapat Anda manfaatkan untuk mendapatkan pendapatan tambahan cocok bersama keahlian yang Anda miliki.